Selasa, 27 Mei 2014

Sabtu : Si Kuning Rewel

Kejadian ini kualami hari sabtu lalu tanggal 10 Mei 2014.

Hari Sabtu harusnya kuliah libur tapi hari itu aku harus ke Tembalang karena jam 1 siang ada Praktikum Mutu dan Keamanan Pangan melanjutkan praktikum hari Jumat lalu.

Aku sengaja berangkat lebih awal karena mau mampir ke kos Sisil terlebih dahulu, maka jam 11 aku berangkat menuju Tembalang.Hari itu bener-bener panas, di Jatingaleh pun rame.

Saat akan sampai di puncak Gombel, tiba-tiba ada sesuatu yang aneh terjadi, motorku aku gas gabisa jalan maju. Dengan sisa-sisa putaran roda akupun segera menepi. Untunglah di kanan kiri depan belakang tidak ada pengendara lain, sehingga tidak mengganggu mereka.

Aku bingung, apa yang terjadi dengan motorku, aku mencoba gas tetap gabisa maju, semakin keras tetep gabisa. Malah agak mundur.
Aku matikan mesin lalu ku hidupkan lagi, aku gas tetep aja gabisa.Aku bener-bener bingung.Aku membuka tas, mencari HP ku, daan ternyata HP ku ketinggalan dirumah. Huuuft aku jadi gabisa menghubungi siapapun. Aku bener-bener bingung saat itu, bingung harus gimana, ntar ke kampusnya gimana.

Akhirnya aku mendorong motorku, mau kubawa di bengkel yang ada di depan Pom bensin Gombel.Walaupun mau mencapai puncak, ternyata jalan masih agak miring, rasanya berat juga. Padahal sebelumnya aku gapernah nuntun sepeda di gombel, nah sekarang nuntun motor -_-

Tiba-tiba di depanku ada seorang bapak yang memarkirkan motor dan membantuku mendorong motor. Bapak itu bilang mungkin rantai maticnya lepas.Aku agak gak mudeng, dan agak bingung karena pikiranku agak gak fokus.

Di depan ada bapak2 yang bekerja membersihkan rumput di tepi gombel menunjuk untuk parkir di depannya. Akupun berhenti disitu, bapak yang tadi menolongku naik motornya lagi dan aku berterimakasih.Sekarang aku dibantu bapak2 pemotong rumput, aku dibantu mendorong motor sampai menyeberang menuju bengkel. Gak lupa aku mengucapkan terimakasih.

Aku mendorong motorku sampai di Bengkel yang di perintahkan oleh Bapak tersebut, ternyata di bengkel itu gabisa, aku maju lagi, ada mas-mas yang tanya motornya kenapa, lalu dibantu dorong sampai di bengkelnya. Disana motorku di cek, ternyata fanbelt *kalo gak salah* motorku putus. Sisa putusannya sampe keluar. Kebetulan motorku jenis motor matic.Lalu aku bertanya kira-kira masnya bisa gak benerinnya, trus belinya dimana, lama atau gak dan biayanya berapa.

Masnya pun menjelaskan. Setelah itu aku memberi uang untuk membeli nya. Dan mas nya pergi membeli ke yamaha daerah patung Diponegoro.Setelah beli, masnya membetulkan motorku. Sempat boring juga, hape ku ketinggalan gabisa menghubungi siapa-siapa. Karena bosan, aku membuka laporanku dan baca-baca bacaan yang ada di tas. Jam 12 motorku akhirnya udah selesai di benerin, si Kuning udah bisa jalan lagi.Alhamdulillah :) Akupun membayar ongkos benerin ke mas nya. 100rb untuk harga beli nya dan 30 untuk ongkos pemasangan. Hatiku bener-bener lega, akhirnya bisa jalan lagi motornya, dan masih jam 12. Belum telat.Alhamdulillah, masih dalam lindungan Allah, dan masih banyak orang-orang baik hati yang bertebaran di Bumi untuk membantuku.. Terimakasih semua :) Semoga Allah membalas kebaikan kalian :)

TA.11514.2113

Tidak ada komentar:

Posting Komentar